HAKIKAT HARTA KITA
Sesungguhnya harta yg benar-benar kita miliki itu hanya ada dua : Pertama apa yg sudah kita makan, dan kedua Apa yg sudah kita sedekahkan.
Ada pun mobil yg kita pakai, uang yg kita simpan, tanah berhektar-hektar, emas dan perhiasan semua itu bisa hilang kapan saja, entah itu karena rusak, musibah alam seperti banjir, tanah longsor, gunung meletus, di terjang angin topan, kebakaran, kecelakaan atau hilang di ambil orang, atau kita mati tiba-tiba dan harta itu menjadi warisan keluarga kita.
Karena itu tak selayaknya kita begitu bangga dengan banyaknya harta yg kita miliki dan terlalu bersikap pelit.
Namun justru dgn adanya harta yg kita miliki harusnya menjadikan kita semakin mudah untuk melakukan amal Sholeh.
Shahabat Abdullah bin asy-Syikhr radhiallahu 'anhu berkata, "Aku menemui Nabi shallallahu 'alaihi wasallam ketika beliau sedang membaca surat,
.
أَلْهَاكُمُ التَّكَاثُرُ
.
'Bermegah-megahan telah melalaikan kamu'
Beliau bersabda,
.
يَقُولُ ابْنُ آدَمَ: مَالِي، مَالِي، قَالَ: وَهَلْ لَكَ، يَا ابْنَ آدَمَ مِنْ مَالِكَ إِلَّا مَا أَكَلْتَ فَأَفْنَيْتَ، أَوْ لَبِسْتَ فَأَبْلَيْتَ، أَوْ تَصَدَّقْتَ فَأَمْضَيْتَ؟
.
Anak Adam berkata, 'ini hartaku.. ini hartaku...'
.
Kemudian Beliau melanjutkan,
.
Hai anak adam, kamu tidak memiliki dari hartamu kecuali yang telah kamu makan lalu habis,
atau pakaian yang kamu gunakan lalu pakaian itu rusak,
atau yang kamu sedekahkan maka itulah yang tersisa."
(HR. Muslim no.2958)
.
Ditambahkan dalam hadits Abu Hurairah radhiallahu 'anhu,
.
وَمَا سِوَى ذَلِكَ فَهُوَ ذَاهِبٌ، وَتَارِكُهُ لِلنَّاسِ
.
"Adapun selain itu (harta yang disedekahkan,pen), maka ia akan sirna dan ditinggalkan bagi manusia (ahli warisnya)."
📖 (HR. Muslim no.2959)
➖➖➖➖➖
🏡 Mari membiasakan diri untuk menyedekahkan sebagian rejeki yang Allah berikan kepada kita. Karena itulah harta yang benar-benar milik kita. Sebab Allah bisa mengambilnya kapan saja, dimana saja dan dengan cara apa saja.
Sesungguhnya harta yg benar-benar kita miliki itu hanya ada dua : Pertama apa yg sudah kita makan, dan kedua Apa yg sudah kita sedekahkan.
Ada pun mobil yg kita pakai, uang yg kita simpan, tanah berhektar-hektar, emas dan perhiasan semua itu bisa hilang kapan saja, entah itu karena rusak, musibah alam seperti banjir, tanah longsor, gunung meletus, di terjang angin topan, kebakaran, kecelakaan atau hilang di ambil orang, atau kita mati tiba-tiba dan harta itu menjadi warisan keluarga kita.
Karena itu tak selayaknya kita begitu bangga dengan banyaknya harta yg kita miliki dan terlalu bersikap pelit.
Namun justru dgn adanya harta yg kita miliki harusnya menjadikan kita semakin mudah untuk melakukan amal Sholeh.
Shahabat Abdullah bin asy-Syikhr radhiallahu 'anhu berkata, "Aku menemui Nabi shallallahu 'alaihi wasallam ketika beliau sedang membaca surat,
.
أَلْهَاكُمُ التَّكَاثُرُ
.
'Bermegah-megahan telah melalaikan kamu'
Beliau bersabda,
.
يَقُولُ ابْنُ آدَمَ: مَالِي، مَالِي، قَالَ: وَهَلْ لَكَ، يَا ابْنَ آدَمَ مِنْ مَالِكَ إِلَّا مَا أَكَلْتَ فَأَفْنَيْتَ، أَوْ لَبِسْتَ فَأَبْلَيْتَ، أَوْ تَصَدَّقْتَ فَأَمْضَيْتَ؟
.
Anak Adam berkata, 'ini hartaku.. ini hartaku...'
.
Kemudian Beliau melanjutkan,
.
Hai anak adam, kamu tidak memiliki dari hartamu kecuali yang telah kamu makan lalu habis,
atau pakaian yang kamu gunakan lalu pakaian itu rusak,
atau yang kamu sedekahkan maka itulah yang tersisa."
(HR. Muslim no.2958)
.
Ditambahkan dalam hadits Abu Hurairah radhiallahu 'anhu,
.
وَمَا سِوَى ذَلِكَ فَهُوَ ذَاهِبٌ، وَتَارِكُهُ لِلنَّاسِ
.
"Adapun selain itu (harta yang disedekahkan,pen), maka ia akan sirna dan ditinggalkan bagi manusia (ahli warisnya)."
📖 (HR. Muslim no.2959)
➖➖➖➖➖
🏡 Mari membiasakan diri untuk menyedekahkan sebagian rejeki yang Allah berikan kepada kita. Karena itulah harta yang benar-benar milik kita. Sebab Allah bisa mengambilnya kapan saja, dimana saja dan dengan cara apa saja.
No comments:
Post a Comment